Teologi Paulus dalam Surat-surat
Paulus tentang Kristus
Kemanusiaan.
Paulus bukan hanya memberikan pernyataan-pernyataan yang paling kuat tentang keilahian Kristus, ia juga menekankan isu tentang kemanusiaan Kristus. Krsitus dilahirkan dari seorang peremapuan (Gal. 4:4). Ia memiliki kemanusiaan dari ibu duniawiNya dan memiliki keturunan fisik dari Daud. (Rm. 1:3; 2Tim.2:8). Kristus juga sama sekali tidak berdosa (2Kor.5:21)
Keilahian
Suatu teologia yang telah berkembang penuh tentang keilahian Kristus dapat ditemukan dalam tulisan-tulisan Paulus. Penekanan paulus bahwa Kristus adalah “dari surga” (1Kor.15:47; 2 Kor.8:9) mengusulkan praeksistensi-Nya dan kekekalan-Nya. Paulus menyatakan bahwa kepenuhan keilahian ada pada Kristus (Kol. 2:9) Keilahian (Yunani;theotes) “menekankan natur keilahian atau esensi…Ia dulu dan seterusnya adalah Allah yang mutlak dan sempurna”. Kristus eksis dalam rupa Allah (Yunani;morphe) mengusulkan warisan karakter atau substansi esensial dari pribadi itu. Kristus dalam nature esensial eksis sebagai Allah.
Ketuhanan
Yesus disebut Tuhan adalah suatu studi yang penting karena sebutan Tuhan muncul paling sedikit 144 tambah 95 kali lagi dalam hubungan dengan nama Yesus Kristus.
- Tuhan menunjuk pada keilahian-Nya (rm. 10:9; 1Kor. 12:3; Flp.2:9).
- Tuhan menunjuk pada kuasa (Flp. 2:9). Ketuhanan diberikan kepada Kristus “ yang sekarang setara dengan Allah dimanifestasikan secara khusus dalam fakta bahwa semua kuasa yang tidak kelihatan dari ciptaan tunduk kepada-Nya”.
- Tuhan menunjuk pada kedaulatan (2Kor.4:5; Rm.14:5-9)
- Tuhan menunjuk pada kerajaan Yesus dan pemerintahan-Nya (1Tim. 6:15; 1Kor.15:25).
Trimakasih kawan telah membacanya.....
Post a Comment
Post a Comment